Pengurus Dewan Pendidikan Kota Sukabumi mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Bersama 240 orang Kepala Satuan Pendidikan dari Tingkat PKBM, TK, SD, dan SMP. “Kegiatan ini dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Kota Sukabumi melalui revitalisasi peran Dewan Pendidikan”, ungkap Anang selaku Ketua Panitia (21/08/2024).
Menurut Anang, langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kualitas pendidikan dan pengelolaan sekolah di kota ini. Acara yang digelar di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi dengan tema “Revitalisasi Peran Dewan Pendidikan Kota Sukabumi dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Kota Sukabumi”, dengan menampilkan dua narasumber, yaitu Ketua Dewan Pendidikan dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Sukabumi.
Dalam paparannya, Ketua Dewan Pendidikan Kota Sukabumi, Dr. H. Mulyawan Safwandy Nugraha, M.Ag, M.Pd menjelaskan bahwa revitalisasi ini bertujuan untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap aspek-aspek kunci pendidikan yang selama ini kurang mendapat sorotan. “Dewan Pendidikan memiliki peran strategis dalam merumuskan kebijakan dan strategi pendidikan. Dengan revitalisasi ini, kami berharap Dewan Pendidikan bisa lebih efektif dalam memberikan kontribusi dan solusi terhadap berbagai tantangan yang dihadapi oleh sistem pendidikan kita,” ungkap Mulyawan.
Revitalisasi ini mencakup sejumlah inisiatif penting salah satunya adalah menjalin kerjasama dengan seluruh Kepala Satuan Pendidikan di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi. Sehingga Dewan Pendidikan Kota Sukabumi memiliki peran sentral dalam meningkatkan mutu pendidikan di semua jenjang satuan pendidikan, dari Tingkat PKBM,TK, SD, dan SMP. Menurut Mulyawan, FGD yang dilaksanakan merupakan bagian tugas dewan pendidikan dalam menghimpun, menganalisis, dan memberikan rekomendasi kepada Pemerintah Kota Sukabumi terhadap keluhan, saran, kritik, dan aspirasi masyarakat terhadap pendidikan.
Selanjutnya, menurut Kepala Bidang GTK Dinas Pendidikan Kota Sukabumi, A. Ika Iskandar, salah satu fokus utama dari kegiatan FGD ini adalah memperkuat kerjasama antara Dewan Pendidikan dengan pihak-pihak terkait seperti sekolah. “Kami ingin Dewan Pendidikan tidak hanya menjadi badan yang memberikan rekomendasi, tetapi juga sebagai mitra aktif dalam proses perbaikan dan inovasi pendidikan,” jelas Ika.
Salah satu inovasi yang diperkenalkan adalah program “Sekolah Mitra” yang bertujuan untuk menciptakan kolaborasi yang lebih erat antara sekolah-sekolah dan Dewan Pendidikan. Melalui program ini, diharapkan sekolah-sekolah dapat mengakses dukungan yang lebih baik dalam hal pengembangan kurikulum, pelatihan guru, dan fasilitas pendidikan.
Peran Dewan Pendidikan Kota Sukabumi juga mendapat dukungan penuh dari salah satu peserta seperti Bapak Dani, mengungkapkan harapan mereka agar forum FGD ini bisa menjadi titik balik dalam peningkatan kualitas pendidikan di Sukabumi. “Kami menyambut baik langkah ini dan berharap Dewan Pendidikan dapat benar-benar menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi pendidikan di Kota Sukabumi,” katanya.
Dengan berbagai upaya dan dukungan yang telah diupayakan, diharapkan peran Dewan Pendidikan di Kota Sukabumi dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih berkualitas, inklusif, dan berkelanjutan. Dewan Pendidikan Kota Sukabumi dan seluruh stakeholder berkomitmen untuk bekerja sama demi mencapai tujuan tersebut, serta memastikan bahwa pendidikan di Sukabumi dapat mencapai standar yang lebih tinggi di masa depan.
SUMBER: KAGETNEWS